Gimana jadinya kalau tik itu menjadi bagian dalam hidupku???
Huuuuhuuuu…sudad..suda aku lelah, kenapa iaaa…. Mesti TIK yang harus meremidiku, ya aku siih biasa ajja, tapi lho kenapa mesti TIK,, layaknya sebuah makanan pokok yang harus aku kecap, ya mungkin inilah jalan takdir tuhan akan tetapi, kenapa harus TIK??
Hati ini selalu berkata-kata TIK itu mudah rek, lihat aja, kehidupan kita sehari-hari tuh tak luput dari teknologi, laptop ada, computer dan kawan-kawan yang slalu menemani kita, tak kalah juga biasanya ngedep laptop OL, facebook-an ngeblog dan melakukan sesuatu yang membuat senang (hahha ambigu), tapi tetep aja kenapa harus TIK???
Kalau aku instropeksi diri lagi, mungkin ini semua juga salahku, terlalu menomor duakan pelajaran yang sangat berharga, sebagai contoh, ia sich kalau udda OL mlah facebook-an ngeblog , isi posting ya, sekedarnya saja, padahal nich, akan lebih baik ngeblog sambil belajar mencari wawasan tentang blog, atau mencari wawasan dan pengetahuan yang lain.
Karna sudda tau begini, sudda kena remidi lagi, yahh… just keep spirit and fighting aja, toh aku gug bsa brbuat apa2 lagi, selain belajar lebih giat, semangat 45, tidak pernah menomor duakan pelajaran yang lainnya, toh smua pelajaran itu baik(y jelas lah lek bruk yo,, gug mngkin diajarkan :P). hmmhhh…..ujian tahun ini gug da bedanya dngan ujian taon kemarin, toh aku tetep aja remidi TIK..haaassshhh…semangat, buat komitmen “say no more to study over again”
Posting Komentar